Jabatan struktural KPK yang masih belum terisi, yakni Kepala Biro Hukum, Direktur Penyelidikan, Deputi Penindakan, Direktur Pengaduan Masyarakat, Direktur Pinda (Pengolahan Informasi dan Data), dan Deputi Inda (Informasi dan Data
KPK kirim surat rekomendasi ke Mabes Polri agar Deputi Penindakan Karyoto dan Direktur Penyelidikan Endar Prihantoro ditarik dari KPK.
Permintaan klarifikasi ini buntut dari viralnya gaya hidup mewah perempuan yang diduga istri Endar, yang viral di media sosial.
Langkah itu dipilih Endar lantara ia tak terima didepak dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK sekaligus melaksanakan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Endar ingin menguji keputusan petinggi KPK yang mencopot dirinya dari jabatan Direktur Penyelidikan
Laporan Endar ini berkaitan dengan pemberhentian secara hormat terhadap dirinya dari jabatan Direktur Penyelidikan (Dirlidik) KPK.
Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah menyoroti polemik pencopotan Brigjen Polisi Endar Prianoro dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK.
Permintaan klarifikasi ini dalam rangka menindaklanjuti laporan Brigjen Endar terkait polemik pencopotannya dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK.
Laporan itu terkait dugaan malaadministrasi pemberhentian dengan hormat Endar Priantoro dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK.
Kabar kembalinya Endar pun telah dikonfirmasi oleh jenderal bintang satu tersebut.